uploads/article/2023/11/bukan-setan-berikut-5-788536c16817a52.png

Bukan Setan, Berikut 5 Hal yang Paling Ditakuti Orang Dewasa

Percaya atau nggaknya manusia dengan setan, tentunya perasaan takut akan dihantui setan tetap ada. Setan, hantu, entitas menyeram, dan berbagai macam sebutanya emang selalu menjadi cara untuk menakut-nakuti orang. Terlebih, di Indonesia sendiri entitas seperti setan atau hantu sudah menjadi hal yang percaya secara turun-menurun hingga membuat rasa ketakutan terhadap setan makin membesar.

Akan tetapi, semakin dewasa seseorang, nyatanya rasa ketakutan terbesar pun berubah. Mungkin, dulu banyak dari Sobat Gen ketika kecil atau remaja memiliki ketakutan terbesar akan diganggu oleh sosok setan. Namun, beranjak dewasa nyatanya terdapat ketakutan terbaru yang bahkan nggak ada hubungannya dengan makhluk astral.

BACA JUGA: Kata Siapa Cowok Nggak Boleh Menangis? 

Semakin dewasa Sobat Gen, nyatanya ketakutan terbesar yang dimiliki pun akan berubah. Meskipun sama-sama tidak kasat mata, nyatanya ketakutan di usia dewasa lebih dekat dengan diri kita. Lantas, apa saja ketakutan terbesar seseorang ketika beranjak dewasa? 

1. Takut Gagal

Ketakutan terbesar pertama pada manusia yang memasuki usia dewasa adalah takut gagal. Tentunya, sebagai manusia kita ingin menjadi sosok yang sukses dalam hidup yang kita jalani dan kita pilih. Namun, rasanya memiliki rasa takut akan gagal menjadi hal yang seringkali terjadi pada kita yang memang masuk ke usia dewasa. 

Rasa takut akan kegagalan seringkali menghantui kita, kita seringkali merasa tidak berharga, tidak percaya diri, dan bahkan pesimis akan hidup yang kita jalani. Padahal, dalam hidup yang kita jalani sendiri ini, tidak ada yang benar-benar menuntut kita untuk selalu berhasil di segala hal yang kita jalani atau ambil. 

2. Mengecewakan Orang Lain

Meskipun pada akhirnya kita cenderung menjalani hidup untuk diri sendiri, pada akhirnya rasa takut untuk mengecewakan orang lain seringkali menghantui. Dengan ketakutan tersebut, kita cenderung merupakan kebahagiaan sendiri karena mengutamakan kebahagiaan orang lain. Padahal, kebahagiaan diri sendiri jauh lebih penting dibandingkan kebahagiaan orang lain. 

BACA JUGA: Sering Disalahkan, Berikut 3 Anggapan Keliru Soal Gen Z! 

3. Nggak Punya Uang

Nggak ada yang lebih menyeramkan dari tabungan yang kering. Semakin dewasa kita, tentunya kita dituntut untuk membiaya hidup sendiri, dan bahkan hidup orang-orang di sekitar kita. Sehingga, pada akhirnya uang menjadi hal yang paling dibutuhkan ketika kita beranjak dewasa. 

Dengan demikian, nggak punya uang tentunya menjadi ketakutan yang seringkali menghampiri orang dewasa. Mereka takut, ketika mereka nggak punya uang, mereka tidak dapat menghidupi diri sendiri dan orang-orang di sekitar mereka. 

4. Takut akan Kesepian

Semakin kita menua, lingkaran pertemanan cenderung mengecil dan jumlah teman berkurang karena kesibukan dengan pekerjaan, komitmen pernikahan, dan lokasi tinggal yang berbeda. Kita mungkin merasa khawatir jika kita belum menemukan pasangan hidup, dan hidup sendirian bisa menimbulkan perasaan kesepian. Sebenarnya, kesepian adalah perasaan yang alami bagi manusia, selama kita masih memiliki keluarga, sahabat dekat, dan kegiatan yang menjaga kita sibuk, kita tidak perlu khawatir akan merasa kesepian.

5. Ketakutan terhadap pernikahan

Saat seseorang mencapai usia dewasa, mereka pasti mulai mempertimbangkan untuk menemukan pasangan dan membentuk keluarga. Namun, kedewasaan usia juga membawa perubahan dalam cara berpikir seseorang, menjadi lebih matang. Kita mulai menyadari bahwa pernikahan tidak hanya tentang kebahagiaan, melainkan juga melibatkan berbagai tantangan yang harus dihadapi. Oleh karena itu, banyak alasan yang membuat kita cemas atau takut untuk menikah.

BACA JUGA: Kenapa Cowok Jarang Curhat?

Pada akhirnya, ketakutan yang hadir ketika kita menginjak usia dewasa adalah ketakutan akan realita yang mungkin akan menimpa kita. Dibandingkan dengan suara setan di malam hari, rasa suara token listrik berdering di akhir bulan jauh lebih menyeramkan. (*/)

(RRY)

banner