Nggak terasa Generasi Anak Band sudah memiliki juara perdananya. Dari sekian ribu band-band keren yang mendaftar, satu band sukses meraih hadiah utama sebesar Rp100 juta dan juga kontrak eksklusif bersama salah satu label terkenal Indonesia yang selalu sukses mencetak musisi-musisi berbakat, yaitu Musica.
Buat Sobat Gen yang terus mengikuti Generasi Anak Band melalui Net TV, Vidio, atau bahkan menonton langsung di Taman Peruri, Kebayoran Baru, Jakarta Pusat. Tentunya Sobat Gen sudah tahu band mana yang sukses memenangkan Generasi Anak Band. Siapa lagi kalau bukan Perantaranya Band.
Momen Perantaranya Band memenangkan Generasi Anak Band
Setelah sukses masuk ke babak Top 4 Generasi Anak Band, Perantaranya Band harus menghadapi band-band lain yang nggak kalah keren. Muse a Fear, Ceplus Rockabilly, dan Manusia Wicara menjadi pesaing Perantaranya Band untuk memenangkan Generasi Anak band untuk mendapatkan titel band paling keren se-Indonesia dan juga hadiah ratusan juta beserta kontrak eksklusif dari Musica.
Perjuangan Perantaranya Band pun berbuah hasil, karena mereka sukses menjadi band pertama yang memenangkan Generasi Anak Band. Untuk lebih mengenal sosok pemenang dari edisi pertama dari Generasi Anak Band, berikut profil dari band yang berasal dari Kelapa Gading ini!
BACA JUGA: Jadi Band Penutup Konser Coldplay di Jakarta, Maliq & D'Essentials Siap Meriahkan GABFEST 2023!
Profil Perantaranya Band
Personile Perantaranya Band (Foto: Dok. Perantaranya Band)
Sobat Gen tentunya tahu dengan istilah ‘tak kenal maka tak sayang’. Nah, mari kita berkenalan dengan pemenang dari Generasi Anak Band, yaitu Perantaranya Band.
Perantaranya Band merupakan band yang berasal dari Jakarta tepatnya Kelapa Gading Berdiri di tahun 2019, Perantaranya Band mengusung genre pop-rock dengan sentuhan sentimentil dalam lagunya dengan dentuman yang halus dan juga cadas.
Terdiri dari Fabio sebagai vokalis, Joey sebagai lead guitarist, Maireya sebagai rhythm guitarist, Rendhika sebagai bassist, dan mehari sebagai drummer, band asal Kelapa Gading ini sudah sering tampil dari panggung giggs satu ke lainnya.
Apalah arti sebuah band tanpa visi? Perantaranya Band sebagai band memiliki visi dan value untuk menaruh emosi di setiap karya yang mereka ciptakan. Karena, Perantaranya Band percaya hubungan emosi seorang musisi terhadap suatu karya merupakan hal yang esensial.
Tercatat, Perantaranya Band kini memiliki 5 singles dengan judul:
- Thought of You (rilis 6 Desember 2019)
- What For (rilis 11 januari 2021)
- Things Take Home/T3 (rilis 4 September 2021), dan
- This Song (rilis 18 Juni 2022)
- I Met U in July (rilis 20 Agustus 2023)
Tapi, apalah arti musisi tanpa sebuah album? Perantaranya Band pun nyatanya sudah memiliki album perdananya yang rilis pada Oktober 2022 lalu dengan judul ‘Lumen Histoire’.
BACA JUGA: Iga Massardi: Vokalis Barasuara yang Menjadi Juri di Generasi Anak Band dan Tampil di GABFEST 2023
Album ‘Lumen Histoire’
Album perdana Perantaranya Band, Lumen Histoire (Foto: Dok. Perantanya Band)
Sobat Gen, sebelumnya kita sudah sama-sama tahu kalau value dan visi dari Perantaranya Band adalah memberikan emosi untuk setiap karyanya. ‘Lumen Histoire’ sebagai album perdana dari Perantaranya Band nyatanya membawakan value dan visi dari Perantaranya band itu sendiri.
Terdiri dari 8 track dengan total durasi selama 33 menit 16 detik, album ‘Lumen Histoire’ pada dasarnya merupakan refleksi dari kisah setiap personil dari Perantaranya Band. Lumen Histoire sendiri diambil dari bahasa latin yang memiliki arti sebagai ‘Sejarah Cahaya’ dan dalam album ini, para pendengarnya akan dikisahkan sejarah dari tiap personilnya.
Berbagi sejarah yang sarat dengan emosi namun bermakna yang rasanya relevan di kalangan anak muda, seperti perselingkuhan, kesalahpahaman, jarak hubungan, pengkhianatan, sampai perbedaan keyakinan mampu dikemas sebagai album yang sarat akan makna dan juga emosi baik untuk Perantaranya Band maupun pendengarnya.
Diambil dari tiap kisah dan sejarah, 8 track yang ada di dalam album Lumen Histoire pada dasarnya memiliki identitasnya masing-masing. Sehingga, Sobat Gen akan mendengarkan berbagai instrumen, mulai dari ballad, pop rock, dream pop, sampai Folk..
Berikut 8 track yang ada di dalam album ‘Lumen Histoire’;
- The Story of Light
- Time Heals
- This Song
- Bedroom Rains
- Aku Bukan Aku
- Half a Heart
- Make Things Right
- Remedy
Album Lumen Histoire sendiri dapat Sobat Gen dengarkan melalui link ini.
BACA JUGA: Generasi Anak Band Hadir untuk Temukan Band Paling Keren dan Berbakat Se-Indonesia
Menunggu Perkembangan Perantaranya Band
Penampilan Perantaranya Band di GABFEST 2023
Dengan sukses memenangkan Generasi Anak Band, besar harapan masyarakat Indonesia terhadap Perantaranya Band untuk bisa menjadi salah satu band yang mampu berkompetisi di era industri musik yang kini dipenuhi oleh musisi solois.
Tentunya, sebagai penikmat musik kita menanti berbagai karya baru dari Perantaranya Band Karena, value yang coba dibawakan oleh Perantaranya Band, yaitu memberikan emosi di setiap karyanya tentunya bisa memberikan warna dalam industri musik Indonesia. Terlebih, album Lumen Histoire sendiri merupakan album yang cukup personal untuk para personel Perantaranya Band, namun tetap mampu memberikan rasa kesamaan cerita untuk para pendengarnya berkat emosi yang mereka bawakan ke dalam album Lumen Histoire ini.
Menarik untuk menantikan eksisten Perantaranya Band di industri musik Indonesia bersama Musica. (*/)
(RRY)