uploads/article/2023/09/the-boy-and-the-245021e008ee49a.png

The Boy and the Heron: Karya Terakhir dari Hayao Miyazaki

Studio animasi legendaris asal Jepang Studio Ghibli, baru saja merilis official teaser dari film terbaru mereka yang berjudul The Boy and the Heron. Film yang disutradarai oleh sutradara legendaris Hayao Miyazaki ini rencananya akan rilis 8 Desember 2023 di Amerika Serikat. 

Meskipun belum ada kabar pasti mengenai penayangannya di Indonesia, sejumlah masyarakat Indonesia terutama yang menyukai budaya populer Jepang pun menunjukan antusiasme yang tinggi. Pasalnya, Hayao Miyazaki dikenal sebagai sosok luar biasa yang selalu mencetak film-film animasi yang berkualitas.

Hayao Miyazaki sendiri sudah sejak lama membuat film-film bersama  Studio Ghibli. Nama-nama seperti ‘Spirited Away’, ‘My Neighbor Totoro’, “Princess Mononoke’, dan “Howl’s Moving Castle’ bisa dibilang menjadi sekian banyak masterpiece yang pernah dibuat oleh sosok berusia 82 tahun tersebut. 

BACA JUGA: Talk To Me: Film Horor dengan Cerita Klasik yang Mampu Membuat Penonton Ketakutan 

Hayao Miyazaki dan Kesuksesan Bersama Studio Ghibli

Studio Ghibli bisa dibilang menjadi studio animasi yang paling dikenal di Indonesia. Bahkan, di Indonesia sendiri terdapat beberapa istilah yang mengambil Studio Ghibli sebagai referensi dari istilah tersebut. 

Hayao Miyazaki sendiri merupakan sosok dibalik kesuksesan Studio Ghibli. Studio Ghibli bisa dibilang menjadi studio animasi yang fokus terhadap film dibandingan series anime. Namun, meskipun relatif terbilang jarang memproduksi film, sekalinya Studio Ghibli merilis sebuah film, film tersebut dapat dikategorikan sebagai sebuah masterpiece 

Melalui tangan dinginya, salah satu masterpiece dari Studio Ghibli yaitu ‘Spirited Away’ sukses menjadi Film Animasi Terbaik pada penghargaan Piala Oscar ke-75 di tahun 2003. Selain ‘Spirited Away’ film-film lain dari Studio Ghibli pun sukses menembus nominasi Oscar seperti ‘Howl's Moving Castle’, ‘The Tale of Princess Kaguya’, ‘The Wind Rises’, dan ‘When Marnie was There’.

BACA JUGA: Moving: Drakor yang Lebih dari Sekadar Kisah Manusia Super

Sinopsis The Boy and the Heron

Salah satu karakteristik dari film dari Hayao Miyazaki adalah kisah fantasi. Dengan mengangkat premis mengenai ‘Saat kematian berakhir, kehidupan akan menemukan awal yang baru’. 

Menceritakan mengenai kisah seorang Mahito yang mengalami perubahan besar dalam hidupnya saat ia dipindahkan ke sebuah desa untuk bersatu kembali dengan ayahnya, Shoichi Maki (diperankan oleh Takuya Kimura), yang bekerja sebagai mekanik pesawat untuk militer Jepang. Cerita ini diilhami oleh novel tahun 1937 yang berjudul "How Do You Live?" karya Genzaburo Yoshino. Mahito harus belajar menerima kepergian ibunya dan beradaptasi dengan keluarga barunya.

Namun, segalanya berubah secara dramatis ketika ia menemui seekor burung abu-abu yang memiliki kemampuan berbicara, membawa Mahito ke dalam petualangan-petualangan baru yang mengubah jalan hidupnya.

Film The Boy and the Heron ini sendiri dikabarkan akan menjadi film terakhir dari Hayao Miyazaki. Sehingganya, buat sobat gen  yang merupakan fans dari karya-karya beliau, rasanya wajib untuk menonton The Boy and the Hen ini!

(RRY)

banner