Nggak bisa dipungkiri, masyarakat Indonesia selalu memiliki kecintaan tersendiri dengan film horor, baik yang diproduksi oleh lokal maupun internasional. Buktinya, film terlaris di Indonesia sendiri jatuh kepada film horor dengan judul KKN di Desa Penari yang mencapai 10 juta penonton.
Baru-baru ini, muncul satu film horor internasional yang sukses menyita perhatian masyarakat Indonesia. Film horor berjudul ‘Talk to Me’ sukses menjadi trending beberapa waktu ini karena dianggap menyajikan horor yang luar biasa menakutkan.
BACA JUGA: 3 Alasan Masyarakat Indonesia Menyukai Film Horor
Film ‘Talk to Me’ sendiri sebenarnya sudah rilis sejak 22 Oktober 2022 lalu. Namun, saat itu penayangannya masih hanya tersedia di Australia saja. Melihat potensi yang dimiliki oleh film tersebut, salah satu production house independen asal Amerika Serikat yaitu A24 pun mendistribusikan film tersebut ke Amerika Serikat.
A24 sendiri merupakan production house yang akhir-akhir ini menjadi bahan perbincangan. A24 sukses menyabet 7 penghargaan Oscar melalui film berjudul ‘Everything Everywhere All At Once’ dan juga sukses mengantarkan Brendan Fraser meraih penghargaan Oscar pertamanya melalui film berjudul “The Whale”.
Film Horor dengan Premis yang Klasik
Sebenarnya, film ‘Talk To Me’ memiliki premis yang sangat sederhana dan juga klasik untuk sebuah film horor. Premis dari film ‘Talk To Me’ sendiri pada dasarnya adalah seseorang yang menjalin komunikasi dengan sosok yang sudah tiada, namun berujung kepada petaka.
Untuk sinopsis sendiri, film ‘Talk To Me’ menceritakan sosok ‘Mia’ yang diperankan oleh Sophia Wide, yang sedang berduka pasca ditinggal mati oleh Ibunya (Alexandria Steffensen). Dari kematian ibunya ini, hubungan Mia dengan ayahnya (Marcus Johnson) pun merenggang.
Dengan keadaan keluarga yang merenganggang, Mia pun akhirnya mencoba mencari ‘keluarga’ baru. Mia pun akhirnya mendekat ke keluarga Sue (Miranda Otto) yang merupakan seorang single mom yang memiliki dua anak yang bernama Jade (Alexandra Jensen), dan Rilley (Joe Bird).
Petaka dimulai ketika Mia menghadiri pesta yang dihadiri oleh Hayley (Zoe Terakes) dan Joss (Chris Alosio). Saat itu, dalam pesta tersebut terdapat benda misterius berbentuk tangan yang dikabarkan dapat membuat mereka berkomunikasi dengan sosok yang telah tiada. Dengan berjabat tangan dengan ‘tangan’ tersebut sembari berkata, “talk to me” dikabarkan mampu memanggil sosok gaib yang ingin kita ajak untuk berkomunikasi. Nggak cuma berkomunikasi dengan sosok gaib tersebut, dengan mengucap, “I let you in.” nyatanya mampu membuat mereka yang berjabat tangan dengan ‘tangan’ tersebut kerasukan sosok roh tersebut.
Dan sesuai dengan film horor kebanyakan, nyatanya sosok roh yang diajak berkomunikasi tersebut justru tidak dapat kembali ke dunianya yang berakhir dengan Mia yang diganggu oleh sosok roh tersebut.
Menggunakan ‘Bumbu’ Kesehatan Mental
Format film horor dengan bumbu kesehatan mental memang bukan menjadi hal yang baru. Film seperti ‘Smile’ menjadi salah satu contoh film horor yang memiliki kaitan dengan isu kesehatan mental.
BACA JUGA: Mengapa Lagu dengan Tema Kesehatan Mental menjadi Populer?
Kesehatan mental sendiri menjadi bumbu yang dirasa tepat untuk sebuah film horor. Karena, isu-isu kesehatan mental nyatanya memiliki relevansi dengan situasi atau kejadian horor yang terjadi terhadap manusia. Mulai dari suara bisikan-bisikan setan yang dapat dikaitkan dengan Skizofrenia, melihat sosok setan yang dapat dikaitkan dengan halusinasi, ataupun kesurupan yang dapat dikaitkan dengan sebagai bentuk dari depresi yang berlebihan.
Dalam film ‘Talk To Me’ sendiri, cukup banyak adegan yang berkaitan dengan isu kesehatan mental. Sehingga, terdapat beberapa adegan yang mampu mentrigger beberapa orang, sehingga keadaan mental seseorang harus diperhatikan sebelum menonton film ini.
Sudah Tayang di Indonesia
Film ‘Talk To Me’ Sendiri sudah tayang di Indonesia sejak 23 Agustus 2023. Film ini dapat kalian saksikan di bioskop-bioskop kesayangan kalian. Namun, untuk kalian yang masih berusia di bawah 17 tahun ke atas, diharapkan untuk tidak menonton film ini ya! Karena, film ‘Talk To Me’ sendiri memiliki batasan usia. Film berdurasi 1 jam 35 menit ini dilabeli dengan kategori umur 17 tahun ke atas karena menyajikan berbagai adegan kekerasan dan juga bunuh diri.
(RRY)