Di tengah dinamika kehidupan modern dan tekanan sosial yang semakin meningkat, kesehatan mental telah menjadi isu yang semakin mendapat perhatian di Indonesia. Bukan hanya sebagai aspek penting dari kesejahteraan individu, tetapi juga sebagai elemen yang mempengaruhi masyarakat secara keseluruhan. Dalam mengatasi stigma dan menyebarkan kesadaran tentang kesehatan mental, seni dan musik, khususnya lagu-lagu Indonesia, telah menjadi media yang efektif untuk mengajak pembicaraan tentang masalah ini.
Tema kesehatan mental semakin banyak diadopsi oleh para penyanyi, penulis lagu, dan musisi Indonesia. Dalam lirik-liriknya, mereka mengungkapkan berbagai aspek yang berkaitan dengan perjuangan, ketidakpastian, kecemasan, depresi, dan tantangan dalam menjaga kesehatan mental yang baik. Lirik-lirik ini berfungsi sebagai cermin bagi pendengar, menggambarkan perasaan dan pengalaman yang mungkin mereka rasakan sendiri. Hal ini membantu menghapuskan rasa kesepian dan mengingatkan orang bahwa mereka tidak sendirian dalam perjuangan mereka.
BACA JUGA: Seberapa Ngeselin Polisi Skena?
Musisi-musisi seperti Kunto Aji, Nadine Amizah, dan lainnya nyatanya seringkali mengangkat tema-tema atau isu dalam kesehatan mental sebagai tema dalam karya musiknya.
Lantas mengapa akhirnya kesehatan mental kini menjadi salah satu tema musik populer di Indonesia?
Wadah Ekspresi
Pada dasarnya, musik merupakan wadah ekspresi bagi para penyanyi untuk membagikan kisah-kisah pribadi mereka terkait dengan kesehatan mental. Dalam lagu-lagu yang merangkul tema ini, mereka sering menceritakan pengalaman hidup yang terkait dengan tekanan, kecemasan, dan upaya untuk mengatasi rintangan-rintangan tersebut. Musik tidak hanya menjadi media untuk meluapkan perasaan, tetapi juga untuk mengajak pendengar untuk berempati dan merenung tentang masalah kesehatan mental.
Lagu-lagu dengan tema kesehatan mental juga seringkali memberikan pesan positif tentang pentingnya mencari bantuan, berbicara dengan orang lain, dan menjalani perawatan yang tepat. Ini membantu menghilangkan stigma seputar kesehatan mental dan mendorong orang untuk mencari dukungan ketika mereka membutuhkannya. Terlebih lagi, lagu-lagu semacam ini membangun jaringan solidaritas di antara pendengar yang mungkin mengalami perjuangan serupa.
Meningkatkan Awareness tentang Kesehatan Mental
Sesuai yang sebelumnya telah dijelaskan. Kesehatan mental kini menjadi salah satu isu yang sering dibahas oleh para Gen Z dan Millenials. Namun, nyatanya masih banyak masyarakat Indonesia yang belum cukup aware dengan isu kesehatan mental ini.
Melalui musik, penyanyi juga berupaya memberikan informasi tentang sumber daya yang tersedia bagi mereka yang memerlukan bantuan kesehatan mental. Mereka dapat menyematkan referensi ke nomor darurat, organisasi bantuan, dan sumber-sumber online yang dapat memberikan dukungan.
BACA JUGA: 3 Band Pop Melayu yang Masih Aktif di Indonesia
Dalam rangkaian konser atau acara musik, sering kali ditemukan momen di mana penyanyi atau musisi mengambil waktu untuk berbicara tentang kesehatan mental di antara lagu-lagu mereka. Mereka berbicara tentang pentingnya mengenali tanda-tanda perjuangan kesehatan mental, menawarkan bantuan kepada teman-teman, dan menjadikan percakapan tentang kesehatan mental sebagai sesuatu yang normal.
Dengan menggunakan media musik dan lagu-lagu sebagai sarana penyampaian, Indonesia memiliki peluang untuk menyebarkan kesadaran yang lebih besar tentang kesehatan mental. Lagu-lagu dengan tema ini tidak hanya menghubungkan individu dengan perasaan mereka sendiri, tetapi juga membantu membuka pintu bagi diskusi lebih terbuka dan pengertian yang lebih mendalam tentang kesehatan mental dalam masyarakat secara keseluruhan.