Traveling bisa dibilang menjadi salah satu cara untuk berlibur. Beberapa orang terkadang memilih traveling dengan menggunakan jasa travel karena dianggap lebih mudah dan praktis. Namun, seringkali jasa travel mematok harga yang tinggi, sehingga pada akhirnya banyak orang yang memilih untuk traveling ala backpacker. 

Backpacker sendiri adalah istilah yang merujuk kepada seseorang yang berlibur/traveling tanpa mengeluarkan biaya yang banyak. Berbeda dengan traveling yang disediakan jasa travel, traveling ala backpacker pada dasarnya kita lakukan secara individu dan tanpa tour guide resmi yang biasanya disediakan oleh jasa travel. Selain itu, traveling ala backpacker pun membebaskan kita untuk mengeksplorasi berbagai tempat. Berbeda dengan traveling bersama jasa travel yang mengharuskan kita mengikuti rundown acara yang sudah disiapkan. 

BACA JUGA: 4 Rekomendasi Drakor untuk Menemani Weekend 

Sederhananya, traveling ala backpacker membuat waktu libur atau traveling kita jauh lebih bebas sesuai dengan keinginan kita. Sehingga, wajar rasanya banyak anak-anak muda memilih untuk traveling sebagai backpacker. 

Namun, meskipun bebas, traveling ala backpacker pun harus tetap memperhatikan berbagai hal: 

1. Pemilihan Transportasi

Sebagai seorang backpacker, transportasi menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Meskipun dari segi biaya jauh lebih murah, memilih transportasi yang akan digunakan baik ketika menuju ke daerah yang ingin dikunjungi maupun saat berada di daerah tersebut menjadi hal krusial.

Karena, tentunya transportasi menjadi hal yang krusial ketika kita berada di daerah yang belum kita kenal. Sehingga, pemilihan transportasi oleh seorang backpacker menjadi hal wajib yang tidak boleh dilupakan.

2. Cari Informasi

Selain mencari informasi seputar transportasi yang akan digunakan, sebagai seorang backpacker kita pun harus mencari informasi-informasi lain terkait daerah yang akan kita kunjungi. Mulai dari biaya yang akan dikeluarkan selama berada disana, transportasi, cuaca, makanan, dan lain sebagainya. Sehingga, dengan adanya riset yang kita lakukan sebelum berangkat ke daerah tersebut, setidaknya kita sudah memiliki pemahaman mengenai daerah tersebut, dan dapat melebur dengan masyarakat di sana.

BACA JUGA: Bosan Nongkrong di Waktu Weekend? Berikut 3 Kegiatan yang Bisa Dilakukan 

3. Jangan Banyak Bawa Barang

Salah satu permasalahan yang sering terjadi ketika traveling adalah barang yang ingin kita masukan ke koper atas tas tidak muat. Hal ini disebabkan dengan barang bawaan yang sebenarnya tidak penting, justru kita bawa hanya untuk kepuasan pribadi. 

Barang-barang yang perlu kita bawa selama traveling tentunya adalah barang-barang yang sudah pasti akan kita gunakan selama berada di sana. Sehingga, tas atau koper kita tidak penuh dengan barang-barang yang sebenarnya tidak penting.

Barang-barang yang wajib kita bawa antara lain:

• Dompet dan kartu identitas

• Pakaian secukupnya

• Smartphone beserta charger 

• Sepatu atau sandal
• Alat perlengkapan makan 
• Botol minum
• Obat-obatan jika diperlukan

4. Budgeting

Hal terakhir yang harus dilakukan adalah budgeting pengeluaran kita selama di sana. Berbeda dengan traveling dengan jasa travel yang sudah memiliki paket dengan harga tertentu, backpacking menuntut kita untuk melakukan budgeting agar dapat hidup ketika berada di daerah yang ingin kita kunjungi.

Setidaknya, kita dapat melakukan budgeting pada penginapan, makan dan minum, biaya transportasi, ataupun biaya oleh-oleh yang nantinya akan kita keluarkan selama di daerah yang kita kunjungi. 

Dengan demikian, budgeting ini setidaknya membuat kita untuk bepergian sesuai dengan biaya yang disiapkan. Sehingga, tidak akan ada cerita uang kita tiba-tiba habis selama di daerah yang kita kunjung. 

Jadi, dengan 4 hal yang sudah disebutkan di atas, sudahkah kalian bersiap diri untuk menjadi seorang backpackers?(*/).

(RRY)