Fear of missing out (FOMO) bisa dibilang menjadi salah satu fenomena yang seringkali terjadi kepada kita-kita. FOMO sendiri merupakan kondisi dimana seseorang akan merasa khawatir dan takut akan ketinggalan mengenai suatu informasi atau tren yang tengah menjadi perbincangan.
Sederhananya, mereka yang FOMO akan merasa takut apabila ketinggalan suatu tren yang ada. Dan biasanya, mereka yang memiliki FOMO ini memiliki ketergantungan dengan media sosial dan smartphone yang mereka miliki. Alasannya, karena mereka takut ketinggalan tren atau informasi tersebut.
Fakta lain terkait FOMO, ternyata FOMO sendiri merupakan bentuk dari mental disorder dari seseorang. Dan berikut ini, 5 gejala yang terjadi apabila kalian mengalami FOMO!
BACA JUGA: 4 Tips yang dapat Dilakukan untuk Kalian Para Pejuang Skripsi
1. Sering Cek Handphone dan Media Sosial
Seperti yang disebut sebelumnya, mereka yang FOMO biasanya akan cenderung sering untuk mengecek handphone dan media sosial mereka. Karena kembali lagi, agar tidak ketinggalan informasi dan tren, mereka akan selalu berusaha untuk tetap up to date dengan tren-tren yang sedang terjadi.
Jadi, jika kalian mulai mengecek handphone dan media sosial yang kalian miliki, bisa jadi kalian mengidap FOMO. Kalian berusaha untuk tetap stay up to date dengan tren-tren yang tengah terjadi dengan terus mengecek handphone dan media sosial kalian.
2. Hobi Gosip dan Kepoin Orang
Ngegosip pada dasarnya merupakan salah satu dari sekian banyak cara untuk mendapatkan informasi. Dan biasanya, ketika sedang hangout bersama teman, kita cenderung akan ngegosip mengenai informasi yang ada di sekitar kita.
Dan apabila kalian mulai di tahap yang selalu ngegosipin dan kepoin orang, hal tersebut nyatanya merupakan gejala dari FOMO. Alasannya sesederhana kalian takut ketinggalan info/gosip yang tengah terjadi di lingkup atau bahkan di luar lingkup pertemanan kalian.
3. Kesal Jika Ketinggalan Informasi/Tren
Salah satu gejala dari FOMO lainnya adalah rasa kesal apabila ketinggalan suatu informasi ataupun tren yang tengah terjadi dan menjadi bahan perbincangan seseorang. Jika umumnya orang akan merasa biasa saja apabila ketinggalan informasi yang tidak berhubungan dengan mereka, seseorang yang FOMO nyatanya akan merasa kesal apabila tidak mengetahui informasi ataupun tren yang bahkan tidak memiliki kaitannya dengan mereka.
BACA JUGA: Seberapa Penting Personal Branding?
4. Mengikuti Tren yang tidak Sesuai dengan Mereka
Biasanya orang akan cenderung mengikuti tren apabila tren tersebut memang sesuai dengan karakter, personality, ataupun keuangan mereka. Namun, pada kenyataannya, seseorang yang FOMO cenderung tidak memperdulikan hal tersebut dan memilih untuk terus mengikuti dan bahkan menjadi bagian dari tren tersebut.
Alasannya tentunya adalah rasa takut akan ketertinggalan hype dari tren tersebut. Sehingga, segala sesuatu yang berkaitan dengan tren tersebut akan terus mereka coba ikuti dan bahkan lakukan.
5. Tidak Bisa Lepas dari Media Sosial
Pada akhirnya, gejala yang paling nyata dari FOMO adalah tidak lepas dari media sosial. Mereka yang sudah menjadi sosok yang FOMO, akan selalu berusaha untuk berada di dunia maya dibandingkan dengan dunia nyata. Karena, bagi mereka informasi/tren di media sosial adalah sesuatu hal yang wajib untuk terus diikuti.
Pada akhirnya, FOMO tentunya merupakan hal yang buruk bagi diri kita. Karena FOMO, kita seringkali melupakan hal-hal yang terpenting bagi diri kita karena takut tertinggal suatu informasi ataupun tren yang tengaj terjadi. Padahal, sebaik-baiknya informasi ataupun tren, adalah informasi yang memang memiliki manfaat bagi hidup kita.
(RRY)
